RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Palembang
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / I (Satu)
Standar Kompetensi : 4. Memahami kegiatan pelaku ekonomi di
masyarakat
Kompetensi Dasar : 4.3 Mengidentifikasi bentuk pasar dalam
kegiatan ekonomi masyarakat.
Indikator : 4.3.1 Mendeskripskan pengertian, fungsi, dan peranan
pasar bagi
masyarakat.
4.3.2 Mengidentifikasi syarat-syarat terjadinya
pasar.
4.3.3 Mengklasifikasi macam-macam pasar beserta
contohnya masing -masing.
4.3.4 Mengidentifikasi ciri-ciri pasar kongkret.
4.3.5 Mengidentifikasi ciri-ciri pasar abstrak.
Alokasi
Waktu : 1 x 30 menit
A.
Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai melakukan kegiatan
pembelajaran, diharapkan siswa dapat :
1.
Menjelaskan
pengertian, fungsi, dan peranan pasar bagi masyarakat.
2.
Mengidentifikasi
syarat-syarat terjadinya pasar.
3.
Mengklasifikasi
macam-macam pasar beserta contohnya masing-masing.
4.
Mengidentifikasi
ciri-ciri pasar kongkret beserta contohnya.
5.
Mengidentifikasi
ciri-ciri pasar abstrak beserta contohnya.
v Karakter
siswa yang diharapkan :
§
Kerja keras, Jujur, saling
menghargai.
B.
Materi Pembelajaran
a) Pengertian
dan Fungsi Pasar
Dalam kehidupan sehari-hari, pasar
diartikan sebagai tempat bertemunya pembeli dan penjual. Pengertian pasar
tersebut pengertian pasar secara kongkret.
Dalam ilmu ekonomi, pengertian pasar
tidak dikaitkan dengan masalah tempat, akan tetapi pengertian pasar lebih
dititikberatkan pada kegiatan. Jika ada kegiatan jual beli disebut pasar, dan
jika tidak ada kegiatan jual beli disebut bukan pasar. Pasar dapat terbentuk
dimana saja dan kapan saja, di dalam bis, di terminal, di halte, dan lain-lain.
Bahkan transaksi jual beli juga bisa terjadi lewat surat, radio,
internet, dan lain-lain. Pengertian pasar menurut ilmu ekonomi tersebut
disebut pasar abstrak.
Pasar sebagai tempat transaksi jual
beli antara pedagang dan pembeli dapat terbentuk dengan adanya syarat-syarat
sebagai berikut:
1.
Adanya
penjual.
2.
Adanya
pembeli,
3.
Tersedianya
barang yang diperjualbelikan,
4.
Terjadinya
kesepakatan antara penjual dan pembeli.
Pasar sebagai tempat transaksi jual
beli anatara penjual (pedagang) dan pembeli (konsumen) memiliki peran dan
fungsi penting dalam kegiatan ekonomi masyarakat.
Adapun fungsi pasar dalam kegiatan ada tiga macam, yaitu:
1. Fungsi Distribusi
Dalam kegiatan distribusi, pasar berfungsi mendekatkan
jarak antara konsumen dan dengan produsen dalam melaksanakan transaksi. Pasar
memiliki fungsi distribusi menyalurkan barang-barang hasil produksi kepada
konsumen.
Salah
satu kegiatan ekonomi yang pokok adalah kegiatan distribusi atau kegiatan
penyampaian barang dan jasa hasil produksi kepada konsumen. Untuk melakukan
kegiatan distribusi tersebut, dibutuhkan sarana dan prasarana di antaranya
adalah pasar.
Dalam fungsi distribusi, pasar berperan memperlancar
penyaluran barang dan jasa dari dari produsen ke konsumen., melalui transaksi
jual beli, produsen dapat memasarkan hasil produksinya baik secara langsung
maupun tidak langsung kepada konsumen atau kepada pedagang perantara lainya.
Melalui transaksi jual beli itu pula, konsumen dapat memperoleh barang dan jasa
yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhannya secara mudah dan cepat. Jika pasar
dapat berfungsi dengan baik, maka kegiatan distribusi dapat berjalan dengan
lancer, tetapi jika pasar tidak dapat berfungsi dengan baik, maka kegiatan
distribusi juga akan berjalan kurang lancar.
2. Fungsi
Pembentukan Harga
Sebelum terjadi transaksi jual beli
terebih dahulu dilakukan tawar menawar, sehingga diperoleh kesepakatan harga
antara penjual dan pembeli. Dalam proses tawar menawar itulah keinginan kedua
belah pihak (antara penjual dan pembeli) digabungkan untuk menentukan
kesepakatan harga.
3. Fungsi
Promosi
Pasar merupakansarana paling tepat
untuk ajang promosi, karena di pasar banyak dikunjungi para pembeli. Pelaksanaan promosi dapat
dilakukan dengan berbagai cara, misalnya
memasang spaduk, membagikan leaflet atau brosur penawaran, membagikan sampel
atau contoh produk kepada calon pembeli, dan sebagainay.
b) Bentuk-Bentuk
Pasar
Pasar merupakan sarana kegiatan
ekonomi yang paling penting. Bentuk-bentuk pasar dapat diklasifikasikan sebagai
berikut:
1.
Bentuk
Pasar Menurut Sifat/Wujud Barang Dan Cara Penyerahannya
Berdasarkan
sifat barang dan cara penyerahannya, pasar dibedakan menjadi:
a.
Pasar
kongret
Pasar
kongret, yaitu pasar di mana barang yang diperjualbelikan benar-benar ada dan
penjual dan pembeli bertemu langsung.
Contoh:
pasar mangga dua, pasar 16
Cirri-ciri pasar kongkret:
1. Transaksi dilakukan secara tunai.
2. Barang dapat dibawa/diambil saat itu
juga.
3. Barang yang dipejual belikan
benar-benar ada/nyata.
4. Penjual dan pembeli bertemu
langsung.
b.
Pasar
abstrak
Pasar
abstrak , yaitu pasar di mana barang yang diperjualbelikan tidak tersedia
secara langsung dan antara penjual dan pembeli tidak bertemu secara langsung.
Cirri-ciri
pasar abstrak:
1. Penjual dan pembeli berada di tempat
yang berbeda dan berjauhan jaraknya.
2. Transaksi dilandasi oleh rasa saling
percaya.
3. Barang yang diperjualbelikan tidak
tersedia, hanya contoh saja,
4. Transaksi dilakukan dalam partai
besar.
Contoh pasar abstrak yang lagi trend
terutama bagi masyarakat kalangan atas sekarang ini adalah belanja barang
secara on line lewat internet.
2.
Bentuk
Pasar Menurut Luas Wilayah Kegiatanya
Berdasarkan
luas wilayah kegiatannya, pasar dapat dibedakan menjadi:
a.
Pasar
regional
Pasar regional adalah pasar yang
daerah pemasarannya meliputi beberapa Negara pada wilayah tertentu. Pasar ini
biasanya di bawah naungan wadah kerja sama regional, misalnya di kawasan
asia tenggara di bentuk AFTA.
b. Pasar internasional
Pasar internasional adalah pasar
yang daerah pemasarannya mencakup seluruh kawasan dunia. Pasar ini juga disebut
pasar dunia, karena menjual produk-produk yang dibutuhkan oleh semua masyarakat
dunia, misalnya pasar kopi di brasil, pasar wol di Sidney, Australia.
c. Pasar local
Pasar local adalah pasar yang daerah
pemasarannya hanya meliputi daerah tertentu, dan pada umumnya menawarkan barang
yang dibutuhka masyarakat. Misalnya pasar klewer di solo yang menyediakan
berbagai jenis batik,karena masyarakat di solo dan sekitarnya banyak yang mengenakan
batik.
d. Pasar nasional
Pasar nasional adalah pasar yang
daerah pemasarannya meliputi wilayah satu Negara.pasar ini menjual
barang-barang yang dibutuhkan oleh masyarakat Negara tersebut.
3. Bentuk Pasar Menurut
Organisasi Pasar/Hubungan Antara Penjual & Pembeli
Berdasarkan
organisasi pasar, pasar dapat dibedakan menjadi:
a.
Pasar
persaingan sempurna (perfect compettion market)
Pasar
persaingan sempurna adalah pasar yang terdapat banyak penjual dan pembeli,
sehingga harga tidak bisa ditentukan oleh masing-masing penjual/pembeli.
1. Penjual dan pembeli bebas keluar
masuk pasar tanpa hambatan.
2. Pengetahuan penjual dan pembeli
tentang pasar sempurna.
3. Penjual dan pembeli banyak.
4. Barang yang diperjualbelikan
bersifat homogeny.
b. Pasar
persaingan tidak sempurna (imperfect competition market)
Pasar
persaingan tidak senpurna adalah pasar di mana jumlah pembeli lebih banyak
dibandingkan dengan jumlah penjualnya, sehingga pasar dikuasai oleh satu atau
beberapa penjual saja. Adapun ciri-cirinya sebagai berikut:
1. Terdapat hambatan untuk memasuki
pasar.
2. Pengetahuan pembeli tentang pasar
terbatas.
3. Jumlah penjual sedikit.
4. Barang yang diperjualbelikan
bermacam-macam.
Bentuk pasar yang termasuk pasar
persaingan tidak sempurna, diantaranya:
a. Pasar monopoli
Pasar monopoli adalah pasar yang dikuasai sepenuhnya oleh
penjual. Penjual mempunyai kekuasaan yang mampu memaksakan kemauanya, baik
dalam bentuk harga, volume, tempat, maupun waktu pembelian barang yang akan
dijualnya. Karena penjual dalam pasar monopoli tidak mempunyai pesaing, ia
dapat menaikan atau menurunkan harga dengan cara mengubah jumlah barang
yang ditawarkan. Contoh: PLN menguasai listrik di Indonesia, PT pos Indonesia
memonopoli penjualan benda-benda pos Indonesia.
Cirri-ciri pasar monopoli, antara lain:
1. Terdapat satu penjual dan banyak
pembeli.
2. Harga ditentukan secara sepihak oleh
penjual.
3. Tidak ada barang lain yang dapat
menggantikan barang yang dijualbelikan dengan sempurna.
4. Ada halangan yang kuat bagi penjual
baru untuk masuk dalam.
Hambatan-hambatan
yang sering terjadi pada pasar monopoli antara lain:
1.
Penetapan
harga serendah mungkin.
2.
Ada
kepemilikan terhadap hak paten atau hak cipta dan hak eksklusif.
3.
Pengawasan
yang ketat terhadap agen pemasaran dan distributor.
4.
Adanya
skala ekonomis yang besar.
5.
Memiliki
sumber daya yang unik.
Penyebab timbulnya pasar monopoli antara lain:
1.
Ditetapkan
oleh pemerintah berdasarkan undang-undang.
2.
Penggabungan
dari berbagai perusahaan.
3.
Adanya
hak cipta atau hak paten atas hasil karya seseorang yang diberikan kepada suatu
perusahaan.
b. Pasar
duopoli
Pasar duo poli yaitu, pasar dimana penawaran suatu barang
dikuasai oleh dua perusahaan. Contoh: penawaran minyak pelumas yang dikuasai
oleh Caltex dan pertamina.
Cirri-ciri pasar duo poli, yaitu:
1. Terdapat
dua penjual dan banyak pembeli.
2. Harga
ditentukan secara sepihak oleh kedua penjual baik dengan kesepakatan atau
tidak.
c. Pasar
oligopoli
Pasar oligopoly adalah pasar dimana
beberapa perusahaan menguasai penawaran satu jenis barang. Beberapa perusahaan
yang menguasai pasar ini saling mempengaruhi satu sama lain. Sifat ini
menyebabkan satu perusahaan harus mengambil keputusan secara hati-hati dalam
mengubah harga, mengubah desain produk atau mengubah teknik produksi. Contoh:
penawaran sepeda motor yang dikuasai oleh beberapa perusahaan di antaranya
Honda, Suzuki, Yamaha dan Kawasaki.
Ciri-ciri pasar oligopoly, yaitu:
1.
Terdapat
banyak pembeli di pasar.
2.
Hanya
ada beberapa penjual.
3.
Produk
yang dijual bersifat homogeny dan juga bisa berbeda namun memenuhi standar
mutu.
4.
Terdapat
hambatan untuk menguasai pasar bagi perusahan baru.
5.
Adanya
saling ketergantungan.
6.
Penggunaan
iklan sangat intensif.
d. Pasar
monopolistic
Pasar monopolistic adalah suatu struktur pasar di mana
terdapat banyak produsen yang menjual produk yang sama, tetapi dengan berbagai
macam variasi.
Cirri-ciri pasar monopolistic
1.
Terdapat
banyak produsen.
2.
Produk
yang diperjualbelikan sama (homogen), tetapi dengan berbagai macam variasi.
4. Menurut
waktu penyelenggaraannya
Berdasarkan waktu penyelenggaraanya,
pasar dapat dibedakan menjadi
a.
Pasar
harian
Pasar
harian adalah pasar yang dilakukan setiap hari. Contohnya pasar-pasar
tradisional di lingkungan rumah yang menjual kebutuhan pokok sehari-hari. Contoh:
Pasar Satelit Perumnas Sako, Pasar Lemabang.
b.
Pasar
mingguan
Pasar
mingguan adalah pasar yang dilakukan hanya setiap minggu sekali.biasanya nama
pasar ini diambil dari nama hari pelaksanaannya, contohnya pasar senin,
pasar minggu, pasar rebo dan lain-lain.
c.
Pasar
bulanan
Pasar
bulanan adalah pasar yang dilakukan setiap bulan sekali. Pasar bulanan biasanya
terdapat disekitar pabrik dan dibuka setiap kali karyawan pabrik tersebut
menerima gaji.
d.
Pasar
tahunan
Pasar
tahunan adalah pasar yang dilakukan setahun sekali. Pasar ini diselenggarakan
berkaitan dengan acara atau kegiatan dan sering digunakan sebagai ajang promosi
atau pameran. Contohnya pekan raya Jakarta (PRJ), pasar sekaten di Jogjakarta
dan solo.
5. Pasar
Menurut Jenis Barang Yang Diperjualbelikan
Berdasarkan jenis barang yang
diperjualbelikan, pasar dibedakan menjadi:
a.
Pasar
barang distribusi
Pasar
barang distribusi adalah pasar yang menjual faktor-faktor produksi.
Miasalnya bursa tenaga kerja, pasar modal, pasar mesin-mesin produksi, dan
lain-lain.
b.
Pasar
barang konsumsi
Pasar
barang konsumsi adalah pasar yang menjual barang-barang yang secara langsung
dapat dikonsumsi/dipakai.contohnya pasar buah, pasar ikan, pasar pakaian, dan
lain-lain.
C. Pendekatan
Student
Centered Learning
D.
Metode Pembelajaran
1.
Inquiry
2.
Ceramah Bervariasi
3.
Tanya Jawab
4.
Penugasan
5.
Pengamatan
E. Langkah-langkah Kegiatan
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
|
Alokasi Waktu
|
Pertemuan I
A.
Kegiatan Awal
a. Guru
mengucapkan salam kepada siswa.
b. Guru
memeriksa kehadiran siswa, kebersihan dan kerapihan kelas.
c. Apersepsi
·
Guru menanyakan kembali materi
minggu lalu tentang pelaku ekonomi.
·
Di pasar tradisional biasa diketahui adanya produsen, konsumen, dan
lain-lain.
·
Di pasar tradisional bisa dijumpai penjual dan pembeli serta barang yang
diperdagangkan.
·
Contoh-contoh kegiatan yang dilakukan penjual dan pembeli di pasar.
d. Motivasi
: Dengan mengajukan pertanyaan :
·
Apakah kalian pernah belanja di
pasar ?
·
Apa dan siapa yang kamu jumpai di
pasar ?
·
Guru menyebutkan tujuan materi
pembelajaran hari ini.
|
5 menit
|
B.
Kegiatan Inti
·
Eksplorasi
a. Guru melibatkan peserta didik
mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi pasar yang
akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan
belajar dari aneka sumber.
b. Guru menggunakan beragam
pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain.
c. Guru
memfasilitasi terjadinya interaksi
antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya.
d. Guru melibatkan peserta didik
secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran.
·
Elaborasi
e. Guru
menjelaskan pengertian, fungsi, dan
peranan pasar bagi masyarakat melalui media power point yang telah
disediakan.
f. Guru
menjelaskan syarat-syarat pasar melalui media power point yang telah
disediakan.
g. Guru
menjelaskan macam-macam pasar melalui power point yang telah disediakan.
h. Tanya jawab tentang contoh-contoh
dari macam-macam pasar.
i.
Guru
menjelaskan cirri-ciri pasar kongkret dan pasar abstrak.
·
Konfirmasi
j.
Guru memberikan kesempatan kepada
siswa untuk bertanya
mengenai materi yang belum dipahami.
k. Guru
memberikan kesempatan kepada siswa lain untuk menjawab pertanyaan dari
temannya tersebut.
l.
Guru mengklarifikasi atas jawaban dan memberikan penguatan
terhadap jawaban siswa tersebut.
|
20 menit
|
C.
Kegiatan Penutup
a. Guru
bersama siswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan pada hari ini.
b. Guru
memberikan tugas untuk dikerjakan dirumah.
c. Guru memberitahu siswa mengenai materi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
d. Pemberian
nasehat.
|
5 menit
|
F. Alat/Bahan
dan Sumber Belajar
a.
Alat / Bahan : Laptop (Power Point), LCD, Karton, Spidol,
dan Papan Tulis
b.
Media
Pembelajaran : Media gambar
c.
Sumber belajar :
1. Nachrowi, Nachrowi D. 2008. Buku
IPS Ekonomi kls VIII. Jakarta:
Cempaka Putih.
2. Buku lain yang relevan.
G.
Penillaian Hasil Belajar
Indikator Pencapaian Kompetensi
|
Penilaian
|
||
Teknik
|
Bentuk Instrumen
|
Instrumen
|
|
ü Mendeskripskan
pengertian, fungsi, dan peranan pasar bagi masyarakat.
ü Mengidentifikasi
syarat-syarat terjadinya pasar.
ü Mengklasifikasi macam-macam pasar
beserta contohnya masing-masing.
ü Mengidentifikasi ciri-ciri pasar
kongkret dan pasar abstrak beserta contohnya.
|
Tes
Tertulis
Tes
Tertulis
Tes
Tertulis
Tes
Tertulis
Tes
Tertulis
|
Uraian
Uraian
Uraian
Uraian
Uraian
|
Ü
Apakah definisi dari pasar! Skor (15)
Ü
Tuliskan dan
jelaskan 3 fungsi pasar! Skor (30)
Ü
Tuliskan Tuliskan syarat-syarat
terjadinya pasar? Skor (10)
Ü
Tuliskan dan
jelaskan 3 bentuk
pasar yang termasuk pasar persaingan tidak sempurna! Skor (25)
Ü
Tuliskan perbedaan antara pasar kongkrit dan pasar abstrak! Skor (20)
|
·
Kunci
Jawaban
1.
Apakah definisi dari pasar? (skor 15)
Dalam kehidupan sehari-hari, pasar
diartikan sebagai tempat bertemunya pembeli dan penjual. Pengertian pasar
tersebut pengertian pasar secara kongkret.
Dalam ilmu ekonomi, pengertian pasar
tidak dikaitkan dengan masalah tempat, akan tetapi pengertian pasar lebih
dititikberatkan pada kegiatan. Jika ada kegiatan jual beli disebut pasar, dan
jika tidak ada kegiatan jual beli disebut bukan pasar. Pasar dapat terbentuk
dimana saja dan kapan saja, di dalam bis, di terminal, di halte, dan lain-lain.
Bahkan transaksi jual beli juga bisa terjadi lewat surat, radio,
internet, dan lain-lain.
2.
Tuliskan dan jelaskan 3 fungsi pasar? (skor 30)
1. Fungsi Distribusi
Dalam fungsi distribusi, pasar
berperan memperlancar penyaluran barang dan jasa dari dari produsen ke
konsumen., melalui transaksi jual beli, produsen dapat memasarkan hasil
produksinya baik secara langsung maupun tidak langsung kepada konsumen atau
kepada pedagang perantara lainya.
2.
Fungsi Pembentukkan Harga
Sebelum
terjadi transaksi jual beli terebih dahulu dilakukan tawar menawar, sehingga
diperoleh kesepakatan harga antara penjual dan pembeli. Dalam proses tawar
menawar itulah keinginan kedua belah pihak (antara penjual dan pembeli)
digabungkan untuk menentukan kesepakatan harga.
3. Fungsi
Promosi
Pasar
merupakansarana paling tepat untuk ajang promosi, karena di pasar banyak
dikunjungi para pembeli. Pelaksanaan
promosi dapat dilakukan dengan berbagai
cara, misalnya memasang spaduk, membagikan leaflet atau brosur penawaran,
membagikan sampel atau contoh produk kepada calon pembeli, dan sebagainay.
3.
Tuliskan syarat-syarat terjadinya pasar? (skor 10)
1.
Adanya
penjual.
2.
Adanya
pembeli,
3.
Tersedianya
barang yang diperjualbelikan,
4.
Terjadinya
kesepakatan antara penjual dan pembeli.
4.
Tuliskan
dan
jelaskan 3 bentuk
pasar yang termasuk pasar persaingan tidak sempurna! (skor 25)
a. Pasar monopoli
Pasar
monopoli adalah pasar yang dikuasai sepenuhnya oleh penjual. Penjual mempunyai
kekuasaan yang mampu memaksakan kemauanya, baik dalam bentuk harga, volume,
tempat, maupun waktu pembelian barang yang akan dijualnya.. Contoh: PLN
menguasai listrik di Indonesia, PT pos Indonesia memonopoli penjualan
benda-benda pos Indonesia.
b. Pasar duopoli
Pasar
duo poli yaitu, pasar dimana penawaran suatu barang dikuasai oleh dua
perusahaan. Contoh: penawaran minyak pelumas yang dikuasai oleh Caltex dan
pertamina.
c. Pasar oligopoli
Pasar
oligopoly adalah pasar dimana beberapa perusahaan menguasai penawaran satu
jenis barang. Beberapa perusahaan yang menguasai pasar ini saling mempengaruhi
satu sama lain.. Contoh: penawaran sepeda motor yang dikuasai oleh beberapa
perusahaan di antaranya Honda, Suzuki, Yamaha dan Kawasaki.
5.
Tuliskan perbedaan antara pasar kongkrit dan pasar abstrak! (skor 20)
Pasar kongret, yaitu pasar di mana barang yang
diperjualbelikan benar-benar ada dan penjual dan pembeli bertemu langsung.
Sedangkan pasar abstrak , yaitu pasar di mana barang yang diperjualbelikan
tidak tersedia secara langsung dan antara penjual dan pembeli tidak bertemu
secara langsung. Contoh pasar abstrak yang lagi trend terutama bagi masyarakat
kalangan atas sekarang ini adalah belanja barang secara on line lewat internet.
H. Teknik
Skor
|
·
·
Mengetahui, Indralaya, 22 Juli 2013
Kepala
SMP Negeri 1 Palembang Guru Mapel IPS
Ekonomi,
Giring
Ganesha, S.Pd., M.Si Anna Mu’awana, S.Pd.,
M.Pd
NIP.
19830714 198203 2 004 NIP. 19921122 201501 2 001
0 komentar:
Posting Komentar